Ajari Anak Berbagi

Posted by Ly at 5/26/2010 02:32:00 PM
Akhir2 ini waktu main sama temennya di rumah, Bilal belum mau minjemin mainannya. Aku pikir karena selama ini Bilal sendirian aja dirumah, nggak ada temen main dekat rumah, jadinya agak posesif sama barang sendiri. Trus aku cari2 artikel tentang gimana cara ngajarin anak supaya mau berbagi, ternyata disitu ditulis seperti ini:
"Kebanyakan anak-anak, menurut Karp, belum mengerti konsep dari kata ”milik saya” dan ”milik kamu” sampai mereka berusia 3 tahun. Mereka berpikir bahwa apa yang mereka inginkan, itulah milik mereka. Masih benar-benar egois, dan itu wajar."
Aku juga pernah baca kalau sampai umur 3 tahun (kalau nggak salah) sebenernya anak belum perlu main sama temannya. Karena kalau dikumpulin juga mereka akan main sendiri2. Tapi sosialisasi sama masyarakat sekitar dan teman2 seumuran anak tetap penting menurutku.

Meskipun rasa "aku" dari anak sampai umur 3 tahun itu wajar, tapi mereka tetep harus diajarin cara berbagi. Gimana caranya? ini sedikit kuringkas dari sebuah sumber di internet:

Sumber: disini
Tips agar anak mau berbagi
Pertama, siapkan waktu bermain dari awal. Biarkan balita atau anak prasekolah menyisihkan sebagian dari mainan kesayangan dia sebelum anak-anak lain datang. Bagi anak yang bersaudara, terutama kakak laki-laki atau perempuan, dapat memiliki beberapa mainan yang ditujukan hanya untuk mereka.
 
Kedua, katakan secara jelas. ”Anak-anak mendapatkan pengertian yang jauh lebih baik dari apa yang Anda inginkan jika Anda menggunakan istilah ‘bergantian’,” ujar Karp. Itu karena mereka telah belajar bergiliran saat masih bayi ketika melakukan ”percakapan” dengan pengasuh. Jelaskan juga bahwa mainan semua sama saja cara bermainnya sehingga semua orang harus mendapat giliran.
 
Ketiga, perlihatkan contoh di kehidupan nyata. ”Anda bisa memperlihatkan dan menunjukkan sikap berbagi dalam kehidupan sehari-hari,” tutur Karp. ”Katakan ‘Lihatlah orang itu. Dia berbagi roti dengan burung’ sambil menunjuk kegiatan seseorang di hadapan anak,” kata Karp.  Cara ini terbukti efektif untuk menumbuhkan rasa berbagi pada diri anak.

Keempat, cobalah untuk memberikan mainan yang membutuhkan kerja sama. Misalnya, puzzle, balok, dan kertas besar untuk melukis bersama. Cerita dalam buku-buku yang Anda bacakan juga bisa menjadi inspirasi bagi anak untuk belajar berbagi. Selain itu, hindari sikap membedakan di antara anak-anak karena mereka cepat sekali mendeteksi bila mereka tidak diperlakukan sama.
Dan ketika akhirnya anak Anda berhasil berbagi mainan, berikan pujian dengan antusiasme tinggi seperti mengajaknya ”tos” atau mengatakan ”bagus, anak baik”. Bahkan, lebih baik jika orangtua berbicara seperti boneka Elmo sambil menyanjung perilaku anak.
Semoga anak2 kita jadi pribadi2 yang baik ^_^

4 comments:

AbangMei Nainggolan on May 26, 2010 at 9:12 PM said...

Amiin.. ngga papa lly ajarinnya pelan-pelan aja^_^

just Cook n Love! on May 27, 2010 at 7:16 AM said...

amiiin...amiiin...amiiin...maklum punya anak yang berasa raja sendiri niy :(

Bun Bun on May 27, 2010 at 10:33 AM said...

Iya Nichi masih pilih2... kalau berbagi mainan sama yang lebih tua dia mau.. tapi kalau sama yang sebaya... atau lebih kecil... dia suka mewek..
TFS

.: ully :. on May 27, 2010 at 11:56 AM said...

@ mbak Mel: iyah mbak amiiin..mudah2an tetep inget untuk terus ngajarin..
@ mbak Nyai: idem mbak..
@ Riela: iyah, Bilal kadang2 juga gitu Riel..

Post a Comment

 

Colours of my life Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Emocutez