Bilal dan Toilet

Posted by Ly at 10/20/2010 02:21:00 PM 6 comments
Peringatan !! jangan baca tulisan ini sambil makan!!


Kalau searching tentang usia anak belajar buang air di toilet, jawabannya bervariasi. Ada yang masih 8 bulan, 1 tahun lebih, atau 2 tahun. Mama sendiri sih sempet ketar-ketir pas tahu kalau ada yang mengajari anaknya toilet training sejak sekitar satu tahun-an, masalahnya, saat itu Bilal belum mama kenalin dengan toilet. Mama nggak mau pakai potty dulu, maunya langsung di toilet aja (ehehehe, agak malas nih kalau pakai potty dulu..)

Beberapa minggu ini Bilal mulai suka bulak-balik toilet, padahal beberapa bulan yang lalu pernah mama coba mendudukkan Bilal di toilet seat, Bilal enggan. Akhirnya beberapa minggu ini, pas mama atau papa ke toilet, Bilal mulai suka ikutan, apalagi sejak bisa buka pintunya sendiri.

Setelah tahu kata pip*s, Bilal makin suka ke toilet. Kalau mama bilang "Bi, mama mau pip*s dulu yah", Bilal akan mengiringi langkah mama ke toilet sambil ngomong, "Pip*s..pip*s..". Tapi pas diajak masuk dan dipasangkan pelapis toilet seat untuk anak2, Bilal langsung kabur. Sejak itu mama nggak nawarin Bilal pip*s di toilet lagi, padahal Bilal masih sering ikut ke toilet.

Lalu sejak 2 hari yang lalu mama coba tawarin Bilal pip*is di toilet, dan Bilal mau duduk disana..! Tapi pas mama bilang "ayo pip*s Bi", nggak pernah berhasil. Dan akhirnya hari ini...!! Bilal bisa pip*s di toilet..! Yeeyy!! alhamdulilah. Rencananya mau sering mama tawarin, tapi mungkin sementara belum lepas popok dulu. Musti rajin nih nawarinnya..

Foto: itu bukan foto Bilal jongkok di potty(ga punya potty), itu cuma mainannya, yang kebetulan dalamnya bolong, dan kebetulan Bilal bisa nemu gimana cara yang lebih seru mainin mainannya itu: masuk ke dalamnya..

Lihat! Aku Bergantung di Palang!

Posted by Ly at 10/11/2010 08:01:00 PM 9 comments
"Ma, aku bisa Ma, aku bisa !"
"Lihat Ma, aku terbang!"


8 Oktober 2010
Taman bermain di depan Masjid Hira, Gyoutoku, Chiba

Bilal's First Pool : Bermain di Andersen Park

Posted by Ly at 9/21/2010 02:49:00 PM 5 comments
Bukan benar-benar yang pertama sih, kira-kira setahun yang lalu Bilal pernah berenang di Waterboom Bekasi, tapi sepertinya saat itu Bilal belum bisa menikmatinya. Setelah itu belum ada kesempatan lagi mengajak Bilal ke kolam renang di sini (ah, alesan).


Akhirnya hari sabtu tanggal 18 September lalu kami mengajak Bilal ke Andersen Park, sebuah taman yang sangat luas yang terletak di daerah Funabashi. Ini adalah kali pertama kami ke sana, padahal hingga akhir tahun lalu tempat tinggal kami masih berada di dekat Andersen Park itu. Perjalanannya ternyata cukup lama. Stasiunnya sih dekat dari stasiun rumah kami saat ini, hanya saja untuk mencapai Andersen Park kami harus naik bus dulu sekitar 50 menitan dari stasiun. Ditambah jalanan agak macet.

Kami turun dari Bus sekitar pukul 14.00 lewat, sedangkan Andersen Park tutup pukul 16.00, wah hanya bisa sebentar deh disana. Sampai gerbang, alhamdulilah jam buka taman diperpanjang hingga jam 17.00 selama hari sabtu-minggu musim panas.

Sampai dalam, tidak mau buang-buang waktu, kami langsung mencari tempat main air. Kalau mau lihat-lihat tamannya nanti bisa saat musim dingin, tapi kalau mau main air, sepertinya weekend kemarin itu kesempatan terakhir, karena angin musim gugur yang sejuk sudah mulai bertiup. Alhamdulilah tidak perlu tersesat untuk sampai ke 虹の池, kolam pelangi.

Seperti namanya, ternyata di kolam itu benar-benar ada pelangi! Semburan air dari sebuah tiang tinggi di tengah kolam seperti hujan yang turun dibawah mentari yang hangat, membiaskan pelangi yang indah. Bilal langsung ingin cepat-cepat turun dari kereta dorongnya, memberikan susu kotak yang sedang diminumnya dan memaju-majukan tubuhnya, tanda tak sabar. Kami langsung menggantikan popok Bilal dengan popok khusus main air yang tidak mekar meskipun dipakai di dalam air (belum beli baju renang buat Bilal v_v).

Begitu masuk ke dalam kolam, senyum lebar menghiasi wajah Bilal, senyum yang muncul setiap dia mendapatkan apa yang dia inginkan, senyum puas yang membuat kami juga ikut tersenyum. Tidak seperti kalau mandi di kamar mandi di rumah, Bilal tidak keberatan wajahnya basah oleh air, bahkan sampai minum air !

Menjelang pulang, seperti yang kami perkirakan, Bilal masih ingin main. Akhirnya terpaksa agak memaksa untuk mengeluarkannya dari air. Untung ada wahana kereta kecil, jadi bisa dialihkan kesana.

Terakhir, kami naik "becak" yang rutenya cukup pendek, lumayan lah buat penutupan,  sayang  rute "becak"nya nggak sampai pintu keluar, abang "becak"nya bisa dimarahi "manager" becak nanti..

Dialog Dengan Bilal

Posted by Ly at 9/20/2010 01:25:00 AM 5 comments
Sudah pernah dipost di tempat lain, hanya ingin mendokumentasikannya di sini..

Dialog dengan Bilal

Bilal : u, u, u (menunjuk gambar monyet)
Mama : Monkey
Bilal : Mama
Mama : Bukan sayang, monkey (agak shock)
Bilal : Mama
Mama : Monkey
Bilal : Mama
..............

Mama : (menghalangi jalan Bilal)
Bilal : "ishii" (permisi)
Mama : (sambil minggir) "marii"
Piring : (menghalangi jalan Bilal)
Bilal : "ishii"
Mama : (mengambil piring) "marii..tapi piringnya nggak ngerti diomongin gitu, sayang"
Kipas angin : (menghalangi jalan Bilal)
Bilal : "ishii"
Mama : "kipas anginnya nggak bisa minggir sendiri sayang, jadi Bilal muter aja"
Bilal : (nggak mau muter, tetap lewat depan kipas angin) "ishii"
................

Aku belajar meniru

Posted by Ly at 6/08/2010 11:25:00 PM 8 comments
Jatuh
Mama: (menjatuhkan benda) "eh jatuh"
Lain waktu...
Bilal: (mengambil sepatunya dari lemari sepatu, lalu melemparnya ke depan pintu) "tutah"
Mama: "itu namanya dibuang, sayangku, bukan jatuh"
Lain waktu...
Bilal: (melihat mama menjatuhkan benda) "tatuh"
Mama: "nah, ini baru namanya jatuh"
Dan masih banyak versi lain dari "jatuh" oleh Bilal, selain "tutah" dan "tatuh"

Habis
Mama: (meneguk habis air di gelas) "habis..alhamdulilah.."
Lain waktu..
Bilal: (melihat mama menghabiskan minum) "bishh.."
Mama: "iya bener sayang, ini habis yah...pinter.."
Lain waktu..
Bilal: (berpura2 meneguk air dari gelas kosong) "bishh.."
Mama: "iya bener, habis yah sayang..tapi gelas Bilal emang nggak ada isinya dari tadi"

Byebye
Bilal: (mengantar Papa berangkat kerja, lalu mengayunkan tangan) "tataah"
Mama: "iya, dadah Papa, byebyee"
Beberapa saat kemudian..
Mama: "mandi yuk Bi"
Bilal: "tataahh" (mengayunkan tangan sambil agak merengek)
Ooh, jadi ini bentuk baru dari "aku nggak mau mandi" tho..

No no no no
Mama: (melihat Bilal ingin mencabut charger HP dari stop kontak) "Bi, no no no no"
Bilal: (menjauhi stop kontak sambil tersenyum)
Lain waktu..
Mama: (menggendong Bilal) "Bi, ganti popok yuk"
Bilal: "nyu nyu nyu nyu" (sambil agak merengek)

Yep, sekarang ada mesin foto kopi hidup super lucu yang setiap saat siap motokopi apaaa aja yang dilihat dan didengarnya di rumah..

Polio ke-2 Bilal

Posted by Ly at 5/27/2010 11:57:00 AM 7 comments
Harusnya polio kedua Bilal dijadwalin akhir tahun lalu, tapi karena waktu itu virus Flu Baru (H1N1) lagi ngetrend, jadi kegiatan kumpul2 anak dalam jumlah besar sementara ditiadakan. Sedangkan imunisasi Polio ini beda sama imunisasi2 lainnya yang diadain secara individu di dokter anak masing2. Imunisasi Polio disini (setidaknya di Choufu-shi, Funabashi-shi, dan Ichikawa-shi, yang Mama tahu) diadain bersama-sama di hall, atau ruang olahraga sekolah, jadi deh imunisasi Polio akhir tahun lalu ditunda, buat mencegah penularan virus H1N1.

Akhirnya dateng juga pengumuman tentang imunisasi Polio dari shiyakusho (city hall). Pelaksanaannya kemarin, hari rabu tanggal 26 Mei 2010. Tempat pelaksanaannya di SD Shioyaki, alhamdulilah nggak jauh dari rumah. Acaranya dimulai jam 13.30, dan Mama ngerencanain jam segitu udah sampai di TKP.

Sampai sana, ternyata yang ngantri udah banyaaakk..!! sasuga orang Jepang.. Disana ketemu orang Jepang yang muslim, dia pakai jilbab, tapi kami hanya saling sapa "assalamu'alaykum" aja, habis itu sibuk ngantri.

Seperti yang udah mama duga, tempat yang luas dan ramai anak2 kayak kemarin itu bikin Bilal nggak betah diam di gendongan Mama. Awalnya Mama biarin Bilal berkeliaran, tapi begitu udah deket meja pendaftaran, langsung deh mama gendong, terus ukur suhunya. Pas mau antri periksa kesehatan setelah itu juga Bilal nangis mama gendong, sampai dihibur ibu2 antrian belakang.

Alhamdulilah pas antri imunisasi polionya nggak lama, bilal juga anteng diminumin vaksin polio yang manis.

Abis itu mama masih harus ngantri lagi buat ngecap buku ibu-dan-anak,  tapi karena Bilal udah nggak perlu diperiksa apa2 lagi, jadi Bilal mama biarin lari2.

Pas mau pulang, Bilal nggak mau duduk di stroller. Mama ngerti sih sayang, dari tadi kamu mama tahan, eh begitu udah bisa bebas malah disuruh pulang, nggak sempet main deh. Tapi maaf yah mama paksa, soalnya itu udah hampir jam 2an, kamu belum bobo siang, sebelumnya sengaja mama tahan2 nggak bobo biar bisa imunisasi (biasanya Bilal bobo jam 1an).

Habis itu di jalan mama minta maaf sama Bilal,
Mama: "Bi, maafin mama yah tadi maksa Bilal naik stroller"
Bilal: "Hem" (sambil manggut)
Mama: "Eh? mama dimaafin nih Bi?"
Bilal: "Hem" (manggut lagi)

Owh jadi pengen meluk si Bibiiii...oops, nanti kamu malah bangun lagi...

Ajari Anak Berbagi

Posted by Ly at 5/26/2010 02:32:00 PM 4 comments
Akhir2 ini waktu main sama temennya di rumah, Bilal belum mau minjemin mainannya. Aku pikir karena selama ini Bilal sendirian aja dirumah, nggak ada temen main dekat rumah, jadinya agak posesif sama barang sendiri. Trus aku cari2 artikel tentang gimana cara ngajarin anak supaya mau berbagi, ternyata disitu ditulis seperti ini:
"Kebanyakan anak-anak, menurut Karp, belum mengerti konsep dari kata ”milik saya” dan ”milik kamu” sampai mereka berusia 3 tahun. Mereka berpikir bahwa apa yang mereka inginkan, itulah milik mereka. Masih benar-benar egois, dan itu wajar."
Aku juga pernah baca kalau sampai umur 3 tahun (kalau nggak salah) sebenernya anak belum perlu main sama temannya. Karena kalau dikumpulin juga mereka akan main sendiri2. Tapi sosialisasi sama masyarakat sekitar dan teman2 seumuran anak tetap penting menurutku.

Meskipun rasa "aku" dari anak sampai umur 3 tahun itu wajar, tapi mereka tetep harus diajarin cara berbagi. Gimana caranya? ini sedikit kuringkas dari sebuah sumber di internet:

Sumber: disini
Tips agar anak mau berbagi
Pertama, siapkan waktu bermain dari awal. Biarkan balita atau anak prasekolah menyisihkan sebagian dari mainan kesayangan dia sebelum anak-anak lain datang. Bagi anak yang bersaudara, terutama kakak laki-laki atau perempuan, dapat memiliki beberapa mainan yang ditujukan hanya untuk mereka.
 
Kedua, katakan secara jelas. ”Anak-anak mendapatkan pengertian yang jauh lebih baik dari apa yang Anda inginkan jika Anda menggunakan istilah ‘bergantian’,” ujar Karp. Itu karena mereka telah belajar bergiliran saat masih bayi ketika melakukan ”percakapan” dengan pengasuh. Jelaskan juga bahwa mainan semua sama saja cara bermainnya sehingga semua orang harus mendapat giliran.
 
Ketiga, perlihatkan contoh di kehidupan nyata. ”Anda bisa memperlihatkan dan menunjukkan sikap berbagi dalam kehidupan sehari-hari,” tutur Karp. ”Katakan ‘Lihatlah orang itu. Dia berbagi roti dengan burung’ sambil menunjuk kegiatan seseorang di hadapan anak,” kata Karp.  Cara ini terbukti efektif untuk menumbuhkan rasa berbagi pada diri anak.

Keempat, cobalah untuk memberikan mainan yang membutuhkan kerja sama. Misalnya, puzzle, balok, dan kertas besar untuk melukis bersama. Cerita dalam buku-buku yang Anda bacakan juga bisa menjadi inspirasi bagi anak untuk belajar berbagi. Selain itu, hindari sikap membedakan di antara anak-anak karena mereka cepat sekali mendeteksi bila mereka tidak diperlakukan sama.
Dan ketika akhirnya anak Anda berhasil berbagi mainan, berikan pujian dengan antusiasme tinggi seperti mengajaknya ”tos” atau mengatakan ”bagus, anak baik”. Bahkan, lebih baik jika orangtua berbicara seperti boneka Elmo sambil menyanjung perilaku anak.
Semoga anak2 kita jadi pribadi2 yang baik ^_^

Bilal, akhir2 ini

Posted by Ly at 5/14/2010 03:45:00 PM 10 comments
Sekarang Bilal sudah berumur 1 tahun 4 bulan. Tepat seminggu lagi insya Allah Bilal akan berumur 1 tahun 5 bulan. Akhir2 ini mama angin2an ngepost di MPnya, maafin mama yah sayang. Postingan terakhir aja udah 3 bulan yang lalu umurnya. Insya Allah mama mau coba konsisten lagi nulis di MP ini..

Btw, untuk ngawalin kekonsistenan mama (ehehe, amiiin), sekarang mama rapel perkembangan Bilal yah..

Bilal and Books
Beberapa bulan yang lalu Bilal nggak gitu akrab sama buku. Setiap mama bacain, Bilal akan nutup buku itu atau ngerobek halamannya. Makanya, buku tebal dan besar berjudul "Mencintai Rasulullah, 365 Hari Bersama Nabi Muhammad SAW" mama simpen dulu, mama ganti dengan boardbook. Awalnya masih sama, bahkan beberapa lembar pintu di buku lift-the-flap dirobek Bilal. Tapi akhir2 ini alhamdulilah Bilal udah mulai nunjukkin kegemarannya baca buku. Bilal mulai sering ambil sendiri buku (yang Bilal suka), atau kalau ke dokter, Bilal akan cari buku buat mama bacain.

Bilal and Lego Bucket
Dari dulu Bilal penasaran pengen masuk ke dalam bucket lego ini, tapi nggak bisa2. Sayang, nggak sekecil itu untuk bisa masuk bucket ini, plus mulut bucket ini dibagi 2, jadi susah dimasukin. Akhirnya suatu hari tiba2 mama nemuin Bilal udah duduk diatas bucket lego.

Bilal and Microwave
Toaster, Home Bakery, Rice Cooker, Microwave, bahkan Mesin cuci akan berbunyi "piip piip piip" setiap nyelesaiin tugasnya. Nah, hampir setiap ada bunyi "piip piip piip", Bilal akan ke dapur dan ngebuka microwave..

Bilal and Crying Babies
Sejak Bilal masih bayi, kalau Bilal nangis Papa akan ngikutin Bilal, ceritanya ngejek Bilal. Akibatnya, sekarang kalau dengar anak2 nangis, Bilal akan ngikutin dengan nada yang sama..

Bilal's Potty Training
Mama ngajarin potty training ke Bilal baru akhir2 ini aja. Di latihan pertama, waktu mama dudukin Bilal di potty, Bilal masih belum mau, masih merengek. Pas mama bilang "ayo pipis sayang", Bilal berhenti merengek dan bilang, "pissshh", dan itu terjadi berulang kali..

Masih banyak hal2 yang menurut mama lucu dari Bilal akhir2 ini. Tapi kalau ditulis semua nanti Bilal mama cuekin, jadi sementara segini dulu yah sayang..^^

Btw, barusan pas mama mau upload foto Bilal in the Bucket, Bilal lihat, trus langsung ambil bucketnya, keluarin isinya, dan berusaha masuk ke dalamnya..tapi nggak bertahan lama..

10 Tombol Favorit Bilal

Posted by Ly at 2/08/2010 10:08:00 AM 2 comments
1. Tombol eject DVD Rom
2. Tombol eject CD Rom
3. Tombol power CPU
4. Tombol restart CPU
5. Tombol on/off TV
6. Tombol on/off monitor komputer
7. Tombol cancel microwave
8. Tombol start oven toaster
9. Tombol start halogen heater
10. Tombol start kipas angin

Dan banyak tombol lainnya yang nggak bisa mama detail disini..
Oia, kenapa Bilal lebih suka tombol cancel microwave daripada tombol startnya yah? Jadinya akhir2 ini setiap mama mau ngangetin makanan di microwave, sering dicancel Bilal ditengah2. Padahal dulu Bilal masih bisa nunggu kalau mama bilang, "tunggu bunyi 'pip, pip' dulu yah sayang baru dibuka pintu microwavenya", tapi sekarang setelah Bilal tahu fungsi tombol itu, jadi sering dipencet2..

Note: Ini draft tulisan tanggal 8 Februari 2010, Mama publish tanggal 14 Mey 2010. Mama lupa kenapa dulu nggak langsung dipublish..

Si Kecil yang Suka Nyempil

Posted by Ly at 1/29/2010 12:30:00 PM 12 comments
MamaPapa nggak pernah ngajarin Bilal nyempil, nggak juga ngajarin Bilal ngeluarin barang2 dari lemari, lalu masuk dan duduk tenang di dalamnya. Hanya saja, dulu mama pernah ngajak Bilal main di "gua imajinasi", meringkuk di bawah selimut sambil berpura2 sedang berada di dalam gua, atau kapal selam, atau tempat persembunyian, sambil membayangkan apa  aja yang ada dan sedang terjadi di luar "gua". Mama nggak nyangka Bilal menikmatinya --bahkan sampai sekarang--, dan mengembangkan tempat persembunyiannya. Bukan hanya di bawah selimut, tapi hingga di dalam kardus, atau lemari...

3 malam yang lalu, saat Bilal asyik main sendiri keliling rumah dan MamaPapa sedang di ruang keluarga (sekaligus ruang TV, ruang tidur..), tiba2 Bilal hilang. Nggak ada suara "jajajajaaa", "dadaaaa", atau bunyi2 lucu lainnya. Sebagai gantinya, MamaPapa denger suara "JEDUG" kenceng. Kontan MamaPapa kaget, mencari sumber suara, jangan2 Bilal kejedut.

Mama buka pintu yang nyambung ke ruang sebelah tempat lemari buku, Bilal nggak disana. Papa buka pintu yang nyambung ke dapur, Bilal nggak disana. Papa lanjut jalan ke depan tempat sepatu. Tiba2 Papa tertawa, melihat ke arah lemari dapur tempat Mama menyimpan panci2. Mama mengikuti arah pandangan Papa. Dan Bilal disana. Duduk dengan tenangnya di space kecil lemari yang pas banget dengan ukuran tubuhnya. Isi lemari itu berserakan di luar.

Bilal menangis saat Papa keluarkan dari lemari. Bukan apa2 nak, tempat itu sempit, gerak dikit aja kamu bisa kejedut lagi..mendingan di lemari kecil ruang keluarga aja, kayak minggu sebelumnya.

Ya, minggu sebelumya adalah kali pertama Bilal nyempil (di rumah baru). Tempat favorit Bilal yang aman dan nyaman; kardus kecil di dalam lemari kecil di ruang keluarga...

Romantic Baby Boy

Posted by Ly at 1/26/2010 07:38:00 AM 12 comments
Pagi ini lagi2 mama dikasih "morning kiss" sama Bilal. Sudah 2 hari sejak kemarin. Mama suka ngeliatin Bilal yang baru bangun tidur dari deket. Wajahnya lucuuu banget. Alhasil, Bilal yang grogi (atau cuman ngikutin Papa-Mama yang suka cium2 Bilal??) tiba2 ngedeketin bibirnya ke pipi mama, dan...*chu*, Mama dapet ciuman sayang dari Bilal. Ciuman Bilal beda, bukannya memanyunkan bibirnya, Bilal biasa membuka mulutnya kalau mau cium Papa-Mama, seperti mau mengigit..

2 Hari yang lalu giliran Papa. Papa masih tidur waktu itu. Bilal suka muter2in Mama atau Papa yang lagi tidur. Waktu itu, tiba2..kucluk kucluk..Bilal ngedeketin kepala papa, dan..*elus2*, tangan mungil Bilal ngelus2 kepala Papa, lalu selanjutnya...*chu*, Papa dapet ciuman sayang dari Bilal. Lalu Bilal berlalu begitu saja mencari bahan mainan yang lain, seperti tidak ada yang terjadi sebelumnya..

Kalau sama Mama, Bilal selalu mencium, jarang sekali mengelus. Kalau sama Papa kebanyakan mengelus, tapi nggak jarang juga mencium. Dulu kalau dibilang "kiss kiss", Bilal selalu mencium Mama, tapi akhir2 ini udah bisa cium Papa..Oia, tante Elien juga pernah dapet kiss dari Bilal pas mama bilang "kiss kiss". "Mumpung masih muhrim", kata si tante..
 

Colours of my life Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Emocutez